RANTAU,- Dalam rangka mencegah penyebaran berita "HOAK", Polsek Tapin tengah melaksanakan sosialisasi anti berita hoak atau berita bohong kepada anggota Karang Taruna Pudarta Desa Hiyung, bertempat di Kantor Desa Hiyung (13/03/2018) kemaren sore.
Acara dipimpin langsung oleh Kapolsek Tapin Tengah Ade Dadang didampingi Babinkamtibmas Desa Hiyung Nanda Pahlevi bersama anggota Polsek Tapin Tengah, acara juga dihadiri oleh Sekretaris Desa Hiyung Junaidi bersama mahasiswa UIN Banjarmasin yang sedang melaksanakan PKL di Desa Hiyung.
Selain silaturahmi dan sosialisasi acara juga diisi dengan deklarasi
anti berita "HOAK" oleh anggota KT Pudarta bersama dengan masyarakat
desa setempat.
Dikatakan Kapolsek Tapin Tengan Ade Dadang, kegiatan sosialisasi dilaksanakan dalam rangka penolakan terhadap berita-berita bohong (HOAK) yang saat ini sedang marak beredar dan banyak merugikan masyarakat, karena berisi isu-isu yang tidak benar sehingga membuat masyarakat resah.
"Kita menghimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokasi, tidak mudah percaya akan berita yang belum tentu kebenarannya benar,"kata Kapolsek.
Karena selama ini baik dari media sosial banyak berita yang belum tentu kebenarannya, sehingga kita minta masyarakat tidak mudah percaya pada berita-berita bohong, apalagi kita sembarangan mengirimkan berita-berita yang belum tentu kebenarannya.
"Berita bohong tentunya akan merugikan masyarakat lain, sehingga bagi penyebar berita HOAK atau berita bohong dapat dikenakan sanksi pidana."
"Sekali lagi kita jangan mudah percaya dan jangan menyebarkan berita yang belum pasti kebenarannya, sehingga jika ada berita apapun didaerah kita yang belum tentu benar jangan mudah percaya dan jangan mudah menyebarluaskan." tandas Kapolsek.
Pada acara sosialisasi juga diserahkan bantuan alat-alat kebersihan dari Polsek Tapin tengah untuk Desa Hiyung yang diserahkan oleh Kapolsek Ade Dadang dan diterima Sekdes Hiyung Junaidi
Dikatakan Kapolsek Tapin Tengan Ade Dadang, kegiatan sosialisasi dilaksanakan dalam rangka penolakan terhadap berita-berita bohong (HOAK) yang saat ini sedang marak beredar dan banyak merugikan masyarakat, karena berisi isu-isu yang tidak benar sehingga membuat masyarakat resah.
"Kita menghimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokasi, tidak mudah percaya akan berita yang belum tentu kebenarannya benar,"kata Kapolsek.
Karena selama ini baik dari media sosial banyak berita yang belum tentu kebenarannya, sehingga kita minta masyarakat tidak mudah percaya pada berita-berita bohong, apalagi kita sembarangan mengirimkan berita-berita yang belum tentu kebenarannya.
"Berita bohong tentunya akan merugikan masyarakat lain, sehingga bagi penyebar berita HOAK atau berita bohong dapat dikenakan sanksi pidana."
"Sekali lagi kita jangan mudah percaya dan jangan menyebarkan berita yang belum pasti kebenarannya, sehingga jika ada berita apapun didaerah kita yang belum tentu benar jangan mudah percaya dan jangan mudah menyebarluaskan." tandas Kapolsek.
Pada acara sosialisasi juga diserahkan bantuan alat-alat kebersihan dari Polsek Tapin tengah untuk Desa Hiyung yang diserahkan oleh Kapolsek Ade Dadang dan diterima Sekdes Hiyung Junaidi
