BI Gelar Pelatihan Pemantapan Budidaya Bawang Merah.
RANTAU,- Bank Indonesia bekerjasama dengan Bagian Ekonomi dan Pembangunan Setda Tapin menggelar pelatihan Pemantapan Budidaya Bawang Merah Secara Organik Dan Penanganan Paska Panen, selasa (07/08/2018) bertempat di Balai Teknologi Pertanian Tapin Selatan.
Acara dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra HM Yunus yang membuka secara resmi acara, Kepala Bank Kalsel M Fauzan, Kepala BPN, Kabag Ekobang Hj Laliliyan Nor, serta Untung Torang dari Bank BI Kalsel serta peserta pelatihan claster bawang merah berkelanjutan se-Kab.Tapin.
Dijelaskan Untung Torang, kerjasama pengembangan bawang merah tidak lain untuk mencegah inflasi, sehingga Bank BI banyak melaksanakan berbagai kerjasama di beberapa Kabupaten yang tujuan untuk mencegah inflasi.
Dalam kegiatan pelatihan kali ini petani claster akan dilatih berbagai hal diantaranya pembuatan superbokasi dari kotoran ayam dan pembuatan pupuk organik cair, pembuatan pestisida organik, pestisida organik dan praktek pembuatan pupul biofarm dari kencing sapi.
Selain itu juga dilakukan pelatihan pencegahan dan pengendalian hama penyakit tanaman, praktek pengolahan tanah sampai sosialisasi pembiayaan untuk penguatan permodalan petani kita gelar selama tiga hari," tandas Untung Torang.
Sementara itu Aspemkesra HM Yunus yang membuka secara resmi acara palatihan turut mengharapkan agar para petani dapat memanfaatkan waktu pelatihan dengan sebaik mungkin, hal ini agar para petani benar-benar menguasai ilmu yang diajarkan oleh para narasumber.
Bagaimanapun pertanian bawang merah sangat penting untuk dikembangkan, karena merupakan sektor pertanian yang dapat mencegah inflasi didaerah, karena mari manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya agar para petani kita lebih maju dan sejahtera," tandas Yunus.
