
Disnaker Buka Pelatihan Kerja Tahap IV.
RANTAU,- Hj Fauziah Kadisnaker Kab.Tapin membuka pelatihan secara resmi pelatihan kerja berbasis kompetensi tahap IV untuk kejuruan teknisi komputer, operator basic office, mekanik junior sepeda motor dan instalatir listrik penerangan tahun 2018, bertempat di Balai Latihan Kerja Disnaker Tapin, belum lama tadi.
Seperti apa tang disampaikan Hj Fauziah SSos MAP Kadisnaker Tapin, dalam mengurangi pengangguran di Kab.Tapin, BLK kembali membuka pelatihan tahap IV dimana setiap paket diikuti sebanyak 16 orang peserta dengan anggaran dari APBN DIPA BBPLK Bekasi dari Balai Besar Pengembangan Pelatihan Kerja Kemenaker RI.
"Semua kegiatan pelatihan dibagi menjadi enam tahap kegiatan dan pada tahap ke 4 ini juga sama semua pelatihan dibuka gratis untuk umum yang ingin ikut pelatihan." ucap Fauziah.
Total ada sebanyak 21 paket kegiatan pelatihan dimana setiap paket diikuti oleh 16 peserta, sehingga jika pelatihan ini selesai hingga tahap 6, kita harapkan ada sekitar 336 orang yang telah memiliki keahlian kusus setelah lulus dari pelatihan ini.
Dari 21 paket kegiatan pelatihan itu sendiri meliputi operator basic office 4 paket, operator menjahit pakaian dasar 6 paket, instalasi penerangan 2 paket, teknisi komputer 3 paket, mekanik yunior sepeda motor 4 paket, aluminium craft (kerajinan aluminium) 2 paket.
Karena tugas Disnaker kedepan akan sangat berat dalam membangun keahlian dan keterampilan masyarakat, walau dengan segala keterbatasan sarana dan prasarana kita tetap berusaha memberikan berbagai keahlian kepada masyarakat," tandas Fauziah.
Berharap dengan pelatihan ini, dapat lebih mensejahterakan mayarakat kita, kepada para peserta dapat mengikuti pelatihan dengan serius agar mendapat hasil yang maksimal, dengan keahlian yang dimiliki nantinya, tentu dapat diaplikasikan dalam dunia kerja atau ingin berwira usaha." Tambahnya.
Ditambahkan Fauziah, selain 21 paket kegiatan pelatihan, dari dama APBD, Disnaker melalui kegiatan Mobile Training Unit, juga melakukan pelatihan-pelatihan dengan datang langsung ke desa-desa yang dipilih untuk memberikan pelatihan desain grafis dari dua peket yang disediakan.
Semoga sengan pelatihan ini tenaga kerja kita banyak yang terserap, atau nantinya mereka dapat membuka lapangan kerja sendiri dengan menarik banyak masyarakat lainnya untuk bekerja, sehingga dapat mengurangi angka pengangguran di Kab.Tapin.
"Untuk itu mari memanfaatkan pelatihan dengan sebaik mungkin, sehingga saat selesai nanti dapat mempunyai keahlian yang mumpuni sebagai bekal untuk memasuki dunia kerja." Jelas Fauziah.