Kursus Penjamah Makanan Se Kab. Tapin.

Kursus Penjamah Makanan Se Kab. Tapin.
Pengelola Rumah Makan dan Resto Se-Tapin Ikuti Kursus Penjamah Makanan.

RANTAU,-Dinas Kesehatan Kabupaten Tapin melalui Bidang Kesehatan Lingkungan gelar penyuluhan penjamah makanan bagi pengelola rumah makan dan resto se-Kab.Tapin, kamis (20/12/2018) bertempat di gedung Tri Guna Rantau.

Acara dihadiri Kabid Kesmas Puzi Winata dari Dinkes Tapin yang sekaligus sebagai narasumber acara bersama Ibu Achfida Yulianti SKM Kasi Kesehatan Lingkungan, Kerja Dinkes Tapin dan Deny Haryuniansyah SKM Staf Teknis Sesi Kesehatan Lingkungan.

Dikatakan Achfida Yulianti, dalam memberikan perlindungan dari makanan dan minuman yang tidak memenuhi persyaratan Higiene sanitasi yang dikelola oleh rumah makan, resotoran, maupun industri jasa boga agar tidak membahayakan kesehatan, kursus bagi tenaga penjamah makanan sangat dibutuhkan agar mereka memiliki pemahaman serta perilaku yang sesuai dalam mengolah makanannya untuk menghindari terjadinya segala bentuk pencemaran.

Kursus untuk penjamah makanan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk mematuhi peraturan perundangan dan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran penjamah makanan akan pentingnya pengolahan makanan yang higienis. Perundangan yang dimaksud Kepmenkes No. 1096/Menkes/PER/VI/2011 mengenai Higiene Sanitasi Jasaboga

Dimana tujuan pelaksanaan kursus penjamah makanan/Food handler ini yaitu untuk  mengimplementasikan penjamah makanan yang paham dan dapat mengolah makanannya dengan higiene dan sanitair, selain itu diharapkan kepada para peserta agar mengetahui perundang-undangan terkait penyehatan makanan.

Selain itu para peserta dapat mengetahui akan bahaya bahan pencemar terhadap makanan dan memahami hal-hal yang berkaitan dengan penyakit bawaan makanan serta mengetahui dan memahami prinsi-prinsip  HSM dan memahami tentang higiene perorangan.

Materi pelatihan terkait dengan pelatihan tersebut sesuai Permenkes RI No. 1096 Tahun 2011 yang tertuang dalam peraturan perundang-Undangan Higiene Sanitasi MakananBahan Pencemar Terhadap MakananPenyakit Bawaan MakananPrinsip Higiene Sanitasi MakananPencucian dan Penyimpanan Peralatan Pengolahan MakananPemeliharaan Kebersihan LingkunganHigiene PeroranganTempat Pengolahan Makanan (TPM).

Sementara itu Fizi Winata dalam paparannya yang disampaikannya lebih banyak menjelaskan tentang cara hidup sehat melalui Germas yang dalam paparan termasuk memberikan pemahaman tentang bahaya penyakit demam berdarah, yang kadang banyak terjadi saat musim peralihan musim, baik musim kemarau kemusim penghujan atau sebaliknya sering marak terjadi kasus demam berdarah yang harus diantisifasi," Kata Fuzi.

Dalam mencegah terjadinya kasus DM hendaknya masyarakat melakukan gerakan 3M-Plus. Adapun yang dimaksud dengan 3M Plus adalah segala bentuk kegiatan pencegahan seperti, menaburkan bubuk larvasida pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan, menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk, menggunakan kelambu saat tidur. 

"Dan termasuk memelihara ikan pemangsa jentik nyamuk, menanam tanaman pengusir nyamuk, mengatur cahaya dan ventilasi dalam rumah dan menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam rumah yang bisa menjadi tempat istirahat nyamuk." tambah Fuzi.

"Dan jika terjadi deman dengan bintik merah pada tubuh sebaiknya segera membawa fasien ke pasilitas kesehatan terdekat seperti Puskesmas untuk segera mendapatkan penanganan medis," tandas Fuzi.

Dalam gerakan masyarakat hidup sehat sendiri masyarakat diminta memperbanyak malakukan aktifitas fisik, banyak makan buah serta tidak merokok, Tidak mengonsumsi alkohol dan wajib memeriksa kesehatan secara rutin dan tidak kalah penting membersihkan lingkungan dan sanitasi. 

Melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit per hari serta mengonsumsi buah dan sayur dan secara rutin memeriksakan kesehatan." tambah Deny Haryuniansyah SKM Staf Teknis Sesi Kesehatan Lingkungan sebagai pemateri ketiga pada acara kursus penjamah makanan yang digelar Diskes Tapin.


Previous
Next Post »

Diskominfo Siap Mensukseskan Asian Games 2018

Diskominfo Siap Mensukseskan Asian Games 2018