
RANTAU,- Dengan 4 (empat) buah armada truck, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tapin melalui Bidang Kebersihan, bersama 25 orang anggota pasukan kuning, bersihkan TPS Sei Balipat Kecamatan Binuang, selasa (06/02/2018) kemaren.
Dengan volume sampah yang mencapai 8 (delapan) ton perhari, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tapin harus kerja keras setiap hari untuk membawa dan mengangkut sampah-sampah di Kecamatan Binuang yang berjarak sekitar 30 KM menuju TPA Hatiwin di Kecamatan Bungur.
Pembersihan TPS Sei Balipat dari sampah berdasarka adanya keinginan Bupati Tapin HM Arifin Arpan MM yang ingin memindah TPS Sei Balipat kelokasi baru, hal itu ditindaklanjuti oleh Dinas LH Tapin melalui Bidang Kebersihannya dengan membersihkan TPS Sei Balipat.
Dikatakan Kabid Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kab.Tapin Hanafi Gobet saat diwawancara awak media, rencana pemindahan TPS Sei Balipat dimulai dengan pembersihan TPS Sei Balipan agar bersih dari sampai, karena memang volume sampah di Kecamatan Binuang sudah sangat banyak, dan TPS berada dekat dengan sungai," ujarnya.
Dengan volume sampah yang semakin besar, TPS Sei Balipat sudah tidak memungkinkan dijadikan sebagai TPS, dan menunggu TPS baru lebih besar yang sudah direncanakan akan dibangun di Kecamatan Binuang, TPS Sei Balipat tetap akan beroperasi, hanya saja volume sampah akan kita awasi agar tidak terjadi penumpukan," kata Gobet.
Diharapkan kepada masyarakat agar dapat tertib dalam waktu pembuangan sampah di TPS Sei Balipat yakni pada jam 06.00 sore sampai jam 06.00 pagi, sehingga tidak ada lagi sampah yang menumpuk disiang hari," Tambah Gobet.
Ditambahkannya, dalam pengangkutan sampah di TPS Sei Balipat untuk rencana pembersihan TPS Sei Balipat, selama dua hari terpaksa harus mengerahkan 4 (empat) unit truck sampah dengan 25 orang pasukan kuning
"Dimana sampah-sampah dari TPS Sei Balipat diangkut ke TPA Hatiwin yang berjarak 30 KM," lanjut Gobet.
Selain itu untuk pengawasan TPS Sei Balipat pihaknya sudah memasang papan pengumuman besar agat tidak membuang sampah disiang hari, kita harapkan menunggu TPS baru yang lebih besar masyarakat tidak membuang sampah disiang hari.
"Setelah TPS baru nanti dapat terealisasi masyarakat nantinya tidak boleh lagi membuang sampah di TPS Sei Balipat," tandas Gobet.