Sosialisasi Lintas Sektor Pencegahan MR.
RANTAU,- Pemerintah Kabupaten Tapin melalui Dinas Kesehatan menggelar sosialisasi dan advokasi kampanye imunisasi (MR) bersama lintas sektor se-Kabupaten Tapin, jumat (27/07/2018) bertempat di Pendopo Balahendang.
Acara dihadiri Pj Bupati Tapin yang diwaili Staf Ahli Bupati Bidang Pmerintahan, Hukum dan Politik H Alfian Yusuf SKM SPd Mkes, Kadis Kesehatan H Errani Martin, Kasdim 1010 Rantau, perwakilan Polres Tapin, Persit, Camat, Ketua MUI KH Hamdani serta pimpinan instansi dan lembaga dilingkungan Pemkab Tapin serta berhadir nara sumber Dr Purwoko Spesialis Anak RSUD Datu Sanggul dan Dr Midiatmoko.
Laporan yang disampai oleh Ketua Panitia H Errani Martin mengatakan, bahwa dilaksanakan pertemuan iintas sektor dalam rangka mendukung sosialisasi MR (Measles dan Rubella) yang menjadi gerakan nasional pencegahan penyakit campak dan rubella di Indonesia.
Dikatakan Errani, kegiatan sosialisasi dengan tujuan dalam rangka tersosialisasinya bahaya penyakit MR keseluruh lapisan masyarakat, dimana sosialisasi di MR Tapin akan dimulai pada pada bulan Agustus dengan sasaran disekolah PAUD, TK, SD se-Kab.Tapin." ungkap Errani.
Ditambahkannya, usis 9 bulan sampai 15 tahun kurang satu hari atau sampai kelas 2 SMP merupakan sasaran imunisasi, diharapkan para orang tua dapat membawa anak-anaknya kepusat pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan imunisasi,' ajak Errani.
Sementara itu Pj Bupati Tapin melalui Staf Ahli Bupati Bidang Pmerintahan, Hukum dan Politik H Alfian Yusuf SKM SPd Mkes dalam kesempatan itu juga turut mengajak masyarakat untuk bersama-sama mensosialisasikan MR.
Dikatakan Alfian Yusuf Maesles dan Rubellah adalah penyakit berbahaya dan dapat menyerang anak-anak usia 9 bulan, terutama ibu hamil dapat terserang rubella yang menyebabkan keguguran.
"Sehingga advokasi dan sosialisasi ini dinilai sangat penting yang harus diketahui oleh masyarakat luas," kata Alfian Yusuf.
