
Dandim 1010 Rantau Pimpin Apel Siaga Bencana.
RANTAU,- Dandim 1010 Rantau Letkol Inf Rio Neswan pimpin apel gelar pasukan Satgas pencegahan bencana Karhutla, Subsatgas 9 Kodim 1010 Rantau TA 2019 yang dilaksanakan dihalaman Makodim, rabu (07/09/2019).
Komandan kodim 1010/Rantau Letkol Inf Rio Neswan, M.M., M.I.K sebagai Dan Subsatgas 9 yang memimpin apel gelar pasukan Satgas pencegahan karhutla Subsatgas-9 Kodim 1010/Rantau dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Apel Gelar Pasukan Satgas Karhutla ini adalah Tindak lanjut kegiatan yang dilakukan BNPB pada tanggal 30 Juli 2019, dimana Kepala BNPB Prov. Kalsel menyerahkan Satgas Pencegahan sejumlah 1500 Personil kepada Gubernur Kalimantan Selatan," kata Letkol Rio
Para Dandim di Kabupaten Seluruh Kalimantan Selatan ditunjuk sebagai Dan Subsatgas. Dimana apel gelar pasukan untuk meyakinkan kesiapan maupun mengevaluasi kegiatan-kegiatan yang kami lakukan, karena sejak 1 agustus sudah dilaksanakan kegiatan pencegahan karhutla," kata Dandim.
Di Kabupaten Tapin sendiri sesuai data rawan BPBD Kab. Tapin menurut kejadian Karhutla tahun lalu, ditetapkan lah 9 daerah rawan bencana sehingga dibentuk 9 pos karhutla, 1 pos terdiri dari 10 sampai 15 orang yang terdiri dari Anggota Kodim 1010/Rantau, Anggota Polres Tapin, Anggota BPBD Kab. Tapin, Perbantuan dari Perusahaan dan Masyarakat," Ungkap Dandim dihadapan peserta apel.
Sosialiasi pencegahan karhutla dengan sasaran masyarakat dan perusahaan yang ada, sehingga masyarakat punya inisiatif mencegah karhutla termasuk mengetahui sanksi-sanksi apa yang akan diterima apabila dengan sengaja melakukan pembakaran.
“Semua yang terlibat dalam tim satgas mengutamakan pencegahan, diantaranya mengimbau kepada masarakat agar tidak membakar dalam membuka lahan, serta selalu memonitor wilayah yang rawan kebakaran,” tandas Dandim.
Apel Gelar pasukan Satgas pencegahan Karhutla dihadiri oleh FKPD Kab. Tapin, Perwakilan PT. AGM, PT. HASNUR, PT. KAP, PT. KIU, PT. PAS, dan diikuti oleh anggota Tim Sub Satgas dari TNI (Kodim 1010 dan Yonif 621), anggota Polres Tapin, BPBD Kabupaten Tapin, Perwakilan Karyawan PT. HASNUR, PT. AGM, PT. KAP, PT. PAS, PT. KIU serta masyarakat.
Komandan kodim 1010/Rantau Letkol Inf Rio Neswan, M.M., M.I.K sebagai Dan Subsatgas 9 yang memimpin apel gelar pasukan Satgas pencegahan karhutla Subsatgas-9 Kodim 1010/Rantau dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Apel Gelar Pasukan Satgas Karhutla ini adalah Tindak lanjut kegiatan yang dilakukan BNPB pada tanggal 30 Juli 2019, dimana Kepala BNPB Prov. Kalsel menyerahkan Satgas Pencegahan sejumlah 1500 Personil kepada Gubernur Kalimantan Selatan," kata Letkol Rio
Para Dandim di Kabupaten Seluruh Kalimantan Selatan ditunjuk sebagai Dan Subsatgas. Dimana apel gelar pasukan untuk meyakinkan kesiapan maupun mengevaluasi kegiatan-kegiatan yang kami lakukan, karena sejak 1 agustus sudah dilaksanakan kegiatan pencegahan karhutla," kata Dandim.
Di Kabupaten Tapin sendiri sesuai data rawan BPBD Kab. Tapin menurut kejadian Karhutla tahun lalu, ditetapkan lah 9 daerah rawan bencana sehingga dibentuk 9 pos karhutla, 1 pos terdiri dari 10 sampai 15 orang yang terdiri dari Anggota Kodim 1010/Rantau, Anggota Polres Tapin, Anggota BPBD Kab. Tapin, Perbantuan dari Perusahaan dan Masyarakat," Ungkap Dandim dihadapan peserta apel.
Sosialiasi pencegahan karhutla dengan sasaran masyarakat dan perusahaan yang ada, sehingga masyarakat punya inisiatif mencegah karhutla termasuk mengetahui sanksi-sanksi apa yang akan diterima apabila dengan sengaja melakukan pembakaran.
“Semua yang terlibat dalam tim satgas mengutamakan pencegahan, diantaranya mengimbau kepada masarakat agar tidak membakar dalam membuka lahan, serta selalu memonitor wilayah yang rawan kebakaran,” tandas Dandim.
Apel Gelar pasukan Satgas pencegahan Karhutla dihadiri oleh FKPD Kab. Tapin, Perwakilan PT. AGM, PT. HASNUR, PT. KAP, PT. KIU, PT. PAS, dan diikuti oleh anggota Tim Sub Satgas dari TNI (Kodim 1010 dan Yonif 621), anggota Polres Tapin, BPBD Kabupaten Tapin, Perwakilan Karyawan PT. HASNUR, PT. AGM, PT. KAP, PT. PAS, PT. KIU serta masyarakat.